PENGERTIAN DAN PENTINGNYA GLOBALISASI BAGI INDONESIA


PENGERTIAN GLOBALISASI

Anda mungkin telah sering mendengar kata "globalisasi". Namun, apakah sesungguhnya globalisasi itu? Globalisasi berasal dari kata "globe" yang artinya dunia. Globalisasi artinya proses mendunia atau menuju satu dunia. Dalam globalisasi, orang-orang wilayah dan negara-negara yang berhubungan erat dan menjadi saling tergantung. Apa yang kita lakukan berpengaruh terhadap yang lain dan keadaan dunia pun berpengaruh terhadap kita. Misalnya, kita bisa tahu bagaimana jalannya pertandingan Piala Dunia tahun 2006 yang diadakan di Jerman. Jutaan orang ikut menonton pertandingan itu melalui televisi bahkan membeli berbagai cinderamata bergambar logo piala dunia atau seragam tim favoritnya.

Dalam kamus bahasa Inggris Longman Dictionary of Contemporary English, global diartikan sebagai concerning the whole earth; maksudnya, sesuatu yang berkaitan dengan dunia internasional, atau seluruh dunia. Sesuatu itu dapat berupa masalah, kejadian, kegiatan, atau bahkan sikap yang sangat berpengaruh dalam kehidupan yang lebih kompleks dan luas. Contoh salah satu masalah dunia sekarang ini adalah masalah narkoba. Dunia internasional sepakat memerangi narkoba ini dengan sungguh-sungguh tambahkan masing-masing telah membentuk divisi polisi yang menangani narkoba. Kepolisian Republik Indonesia telah membentuk Badan Anti Narkoba (BAN).

Konsep globalisasi menurut Prijono Tjiptoherijanto adalah suatu pengertian ketiadaan batas antar negara (stateless). Konsep ini merujuk pada pengertian bahwa suatu negara (state) tidak dapat membendung "sesuatu" yang terjadi di negara lain. Pengertian "sesuatu" tersebut dikaitkan dengan banyak hal seperti pola perilaku, tatanan kehidupan, dan sistem perdagangan.

Kesimpulannya bahwa "globalisasi" merupakan suatu proses pengintegrasian manusia dengan segala macam aspek kehidupan ke dalam suatu kesatuan masyarakat yang utuh dan yang lebih besar dalam kehidupan internasional. Misalnya, orang-orang langsung bisa mengetahui gempa dan tsunami yang terjadi di Aceh akhir tahun 2004 lewat televisi, internet, dan media massa lainnya. Itulah sebabnya, berbagai negara dengan cepat turut membantu Indonesia menangani bencana tersebut.

Globalisasi terjadi karena perkembangan yang pesat dalam bidang komunikasi, teknologi informasi, dan transportasi. Misalnya, ditemukannya telepon, pesawat, satelit, komputer dan internet. Dengan demikian, baik orang maupun barang dan informasi bisa didistribusikan dengan cepat ke seluruh dunia. Semua orang di dunia menjadi saling berhubungan. Semua orang di dunia bisa membaca berita yang sama, menonton film yang sama, membeli baju dengan model yang sama, bahkan memakan makanan yang sama. Contohnya, dengan adanya komputer dan internet kita bisa mengirim surat elektronik (e-mail) kepada kerabat kita di negara lain dan sampai hanya dalam hitungan detik. Bahkan kita bisa mengobrol (chatting) lewat internet atau handphone. Kita juga bisa mendengarkan musik yang sama yang dinikmati orang Inggris, memakai mobil buatan orang Jepang, makan-makan orang cepat saji asal Amerika Serikat, atau memakai baju dengan kain produk Cina.

Arus globalisasi jelas tidak bisa dibendung. Mengapa demikian? Karena arus itu ibarat air yang terus mengalir deras. Oleh karena itu, globalisasi harus kita ikuti dan kita tangkap sebagai peluang. Tinggal bagaimana kita dapat memanfaatkan globalisasi dalam hal yang positif atau tidak.

Globalisasi juga tampak jelas dalam bidang industri. Banyak perusahaan asing yang mendirikan pabriknya di beberapa negara. Misalnya, sebuah perusahaan pembuat mobil. Bisa saja bagian mesin dibuat di Jepang, body-nya dibuat di Indonesia, dan kursinya dibuat di China, lalu semua bagian itu disatukan di Vietnam. Masing-masing setiap negara menyumbang bagiannya. Tanpa adanya ada salah satu bagian, mobil tersebut tidak akan dapat berfungsi. Globalisasi membuat batas-batas menjadi samar. 

PENTINGNYA GLOBALISASI BAGI INDONESIA

Tahukah anda bahwa banyak sekali barang di sekitar kita yang merupakan hasil globalisasi dan mendukung proses globalisasi?

Coba perhatikan bungkus coklat, permen, susu, atau kue yang anda makan. Seringkali tertulis keterangan dalam beberapa bahasa. Itu merupakan tanda bahwa produk tersebut diekspor ke beberapa negara yang memiliki bahasa yang berbeda-beda. Bisa jadi barang tersebut dibuat di luar negeri. Barangkali Anda akan menemukan tulisan made in Thailand, made in China, made in Japan, atau buatan Indonesia dibawah pengawasan perusahaan pusat yang berada di luar negeri. Atau, lihatlah acara-acara di televisi. Kamu bisa menemukan banyak film di Amerika Serikat, jepang, cina, korea dan India. Bintang-bintang negara ini memang terkenal di seluruh dunia karena pengaruh globalisasi. Sebut saja Keanu Reeves, Julia Robert, atau Jacky Chan.

Kalian juga pasti pernah mendengar lagu dan musik yang bukan dari penyanyi Indonesia atau musisi Indonesia. Para penyanyi dan musisi dari luar negeri seperti Amerika Serikat, inggris, dan Taiwan mengeluarkan banyak album di Indonesia. Nama-nama Westlife, Britney Spears, atau F4 pasti tidak asing lagi bagi kalian.

Selain itu, adanya berbagai makanan siap saji yang berasal dari luar negeri menjadi bukti bahwa globalisasi terjadi di sekitar kita. Contohnya kentucky Fried Chicken, Pizza Hut. Makanan-makanan sebutkan makanan asli Indonesia. Burger, kentang goreng, ayam goreng tepung, dan pizza adalah makanan makanan orang Eropa dan Amerika. Tapi kita yang di Indonesia juga bisa merasakannya berkat adanya globalisasi. Para pengusaha restoran-restoran asing itu membuka usahanya di Indonesia.

Belum lagi bermacam-macam baju, sepatu, dan tas dengan merk-merk dari luar negeri. Benda-benda bisa dijual di Indonesia karena terjadinya globalisasi. Orang-orang yang indonesia mengetahui adanya benda-benda negeri tersebut karena globalisasi. Semakin banyak yang membelinya, perusahaan asing mulai membuka usahanya di Indonesia.

Indonesia sebagai negara berkembang mempunyai kepentingan dalam era globalisasi ini. Apalagi Indonesia masih mengalami krisis ekonomi yang berkepanjangan. Untuk pemulihan ekonomi tersebut, indonesia masih butuh bantuan pihak luar.

Tuntutan masyarakat terhadap percepatan pemulihan ekonomi nasional semakin besar, yaitu dalam peningkatan peran ekonomi masyarakat, peningkatan kemampuan perekonomian nasional serta pengurangan pengangguran dan kemiskinan. Ini semua membutuhkan hubungan dengan luar negeri yang cepat. Oleh karena itu, dalam era globalisasi ini Indonesia harus berperan secara aktif demi kemajuan bangsa Indonesia itu sendiri.

Tidak hanya dalam bidang ekonomi, kita juga harus mengikuti perkembangan dalam bidang politik, sosial, dan kebudayaan serta kependidikan agar negara kita tidak tertinggal dengan negara lain. Dengan demikian, globalisasi sangat penting bagi Indonesia. Apalagi letak Indonesia yang strategis di kawasan Asia Tenggara yang diapit oleh dua benua, yaitu Asia dan Australia dan menjadi jalur pelayaran internasional.


Comments